Lama Tak Menulis Kangen Blognya

Sudah agak lama memang tidak menulis diblog ini. Kangen sekali rasanya. Ada rasa bersalah bila lama tidak mengisinya. Padahal fasilitas yang diberikan oleh Pemilik dan Admin Blogspot ini luarbiasa baik hatinya. Sudah diberi gratisan masih saja malas atau lama tidak membukanya. . Apalagi bila melihat fitur- fiturnya yang smart dan compatible.. puihhh sayang kalau tidak dimanfaatkan. Ya.ini semestinya tidak boleh terjadi.

Selama ini kita lebih banyak aktif mencari wacana dan merisif info- info yang dianggap penting untuk diketahui agar benak ini merekam semua kejadian terutama disekitar kita. Kemudian mengincubasinya dan mengimplementasikannya berupa tulisan- tulisan orisinil sebagai wujud atau refleksi atas kejadian- kejadian/ peristiwa- peristiwa yang sedang terjadi.

Sementara itu tersiar kabar akan ada pembatasan- pembatasan aktivitas diinternet. Hal demikian kurang menguntungkan bagi penulis pemula. Kebebasan berekspresi bisa terhalang dan ini tidak baik. Padahal mengungkapkan ide pemikiran kedalam suatu media komunikasi seperti blogspot ini misalnya, adalah merupakan salah satu pendorong tujuan mencerdaskan kehidupan bangsa. Bukan malah penguasa itu membuat peraturan yang berdampak kepada melambatnya percepatan upaya pencerdasan bangsa.

Biar saja mereka yang kreatif membuat buah karya pemikirannya, tidak usah dihalang- halangi. Toh mereka akan mempunyai alasan kuat menuliskan suatu karya tulis. KIta harus ingat bahwa akan diketahui sesuatu hal itu dikatakan benar kalau kita tahu salahnya. Jadi dalam hal ini penulis pemula pasti banyak salahnya. Namun bukan berarti kesalahan itu disengaja atau hal itu dikatakan perbuatan jahat. Melainkan mereka itu mengalami proses try and error. Setelah itu pasti keadaan akan lebih baik.

Pendewasaan cara berpikir melalui sebuah naskah "tulisan" secara mandiri perlu dipacu terus. Sehingga semestinya kita bisa memaklumi bila didalam tulisannya ada hal- hal yang sedikit ngelantur dan serempet- serempet bahaya. Janganlah memperlakukan hal semacam itu secara Zakleg. Apalagi dikait- kaitkan dengan pelanggaran pasal- pasal praturan tertentu.

Marilah kita saling mendukung, mengingat bahwa sebenarnya sejarahpun tidak semuanya terungkapkan. Menceriterakan sejarah atu kejadian yang silam itu ibarat kita berjalan dimalam hari. Kita menerangi dengan sebuah sentolop/ senter dan yang terlihat hanya yang tersorot, sedangkan selebihnya gelap gulita. Kita tidak tahu ada apa dalam kegelapan itu. Begitu juga tentang menceriterakan keadaan yang sedang terjadi dan yang akan datang. Lebih- lebih lagi ini, karena diperlukan daya imaginasi yang kuat untuk dapat melukiskannya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

TAK DAPAT MENYATU BAGAI AIR DAN MINYAK

PASTI BISA

Pesawat Terbang Sukhoi Super Jet 100 Menabrak Gunung Salak