Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2008

Apa yang Diperbuat Ketika Hendak Berhari Raya

Hari Raya Idhul Fitri kurang seminggu lagi dan apa yang diperbuat orang pada umumnya. Kalau melihat disekeliling kita, dari tampakan luarnya sederhana saja. Rata- rata pada membicarakan rencana membuat makanan dan koe hari raya. Tentunya berusaha membeli pakaian baru kalau bisa. Bagi kepala keluarga yang terutama adalah untuk kebutuhan keluarga dan anak- anak. Tetapi untuk dapat mewujudkan hal yang disebutkan diatas ternyata banyak menimbulkan masalah. Baik oleh yang masih sengsara hidupnya maupun oleh yang sudah mapan status ekonominya. Kata pepatah jawa yang miskin mati kepingin dan yang kaya mati kekurangan. Semuanya sepertinya ngoyo banget untuk dapat merasa sempurna dalam mengikuti hari raya yang sangat karakteristik dinegeri yang pemeluknya mayoritas beragama Islam ini. Tengara ngoyo mungkin dapat dilihat dari meningkatnya kejadian kriminalitas ditempat umum. Banyak kejadian perampasan dan pecurian atau lainnya. Hal ini diketahui ketika para pelaku kejahatan tertan

Jelang HAri Raya Idhul Fitri 1429 H

T anpa terasa ibadah puasa telah melewati tengah bulan. Suara gaduh dan riuh selalu terdengar disurau-surau dan masjid di pedesaan maupun dikota. Suasana mana khas dibulah suci Ramadhan ini. Wajah- wajah tampak berseri saat saling berjumpa ditempat taraweh. Inilah salah satu pemandangan anak negeri yang memiliki kharakteristik sosial religius yang kental. Semangat berpuasa tiada mengendor, suara azan terus berkumandang lantang. Tua dan muda dengan penuh semangat menjalankan tugas mulia, berpuasa fisik dan mental. Meskipun ada juga yang tidak berpuasa, karena mereka mempunyai alasannya masing- masing. Tetapi jika bisa memang berpuasalah, karena dengan puasa akan meningkatkan kegairahan dan semangat hidup yang kuat. Tahan menghadapi segala cobaan dan deraan yang makin menghimpit. Hari kemenangan telah dijelang dengan penuh keceriaan. Salam damai dibulan Ramadhan selalu dikumandangkan. Semoga berlanjut sampai dengan usainya bulan puasa. Janganlah sekedar memenuhi syariat saja, lalu setel